31 Warga Cugenang Korban Gempa Cianjur Belum Ditemukan, Pencarian Terhambat Hujan dan Minimnya Peralatan

- 25 November 2022, 11:07 WIB
31 Warga Cugenang Korban Gempa Cianjur Belum Ditemukan, Pencarian Terhambat Hujan dan Minimnya Peralatan
31 Warga Cugenang Korban Gempa Cianjur Belum Ditemukan, Pencarian Terhambat Hujan dan Minimnya Peralatan / Deskjabar.com/Rio Kuswandi

SRAGEN UPDATE – Tim Basarnas yang melakukan pencarian korban hilang pasca gempa Cianjur melaporkan ada sejumlah 31 warga Kampung Cugenang, Cianjur, Jawa Barat yang belum ditemukan.

Puluhan warga tersebut dilaporkan hilang pasca gempa bermagnitudo 5,6 di hari Senin, 21 November 2022 dan diduga tertimbun material longsor.

Belum ada satupun warga hilang yang ditemukan saat Badan SAR Nasional (Basarnas) meniup peluit tanda penghentian sementara operasi SAR pada pukul 17.00 WIB, Kamis, 24 November 2022.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Film Terbaik di Netflix untuk Streaming, Ada Film Jackie Chan

“Pencarian 31 orang dilanjutkan besok lagi,” kata Andri, anggota tim Basarnas yang ikut pencarian, dikutip dari Antaranews.com.

Menurut laporan, proses pencarian tersebut terhambat oleh hujan dan minimnya peralatan di lokasi pencarian.

Selama pencarian di hari itu, tim penyelamat hanya bekerja menggunakan cangkul, sekop, dan linggis.

Sementara, cuaca hujan berisiko terhadap material longsor yang masih mengalami pergerakan, terutama setelah adanya gempa susulan pada 23 November 2022 dengan magnitudo 3,8.

Selain Basarnas, proses pencarian korban hilang di lokasi juga melibatkan tim SAR dari Brimob, Polda Bandung, Baharkam Polri, TNI, serta relawan.

Baca Juga: Jelang Laga Portugal melawan Ghana, Pertarungan sengit Grup H Piala Dunia Qatar 2022 Malam Ini

Sejumlah 30 personel Resimen II Pasukan Pelopor Brimob Polri dikerahkan untuk membantu pencarian korban hilang yang diduga tertimbun reruntuhan dan material longsor.

Dua unit beko milik Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang akan dipakai untuk pencarian baru dapat masuk ke lokasi longsor setelah pagar tembok SDN Cugenang dibongkar.

Hingga kini, Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) melaporkan ada sejumlah 272 korban meninggal akibat gempa di Cianjur, Jawa Barat tersebut.

Gempa dengan guncangan cukup besar itu meluluhlantakkan banyak bangunan penting di daerah terdampak.

Baca Juga: Cetak Gol di Piala Dunia 2022, Breel Embolo sebagai Striker Swiss Justru Enggan Rayakan Selebrasi Karena Ini

Bukan hanya rumah warga, gempa juga merobohkan bangunan pemerintah, fasilitas pendidikan, serta fasilitas kesehatan warga.

Pasca gempa, dampak kerusakan yang terjadi cukup parah, bahkan permukiman tinggi menjadi longsor dan mengubur perumahan warga lainnya.***

Editor: Kiki Widayanti

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x