SRAGEN UPDATE — Indonesia mengalokasikan Rp5 triliun dari anggaran negara tahun depan untuk memberi insentif pembelian kendaraan listrik (EV), meskipun rincian skema tersebut masih diselesaikan.
Minggu lalu, Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan pembeli bisa mendapatkan potongan harga sebesar Rp80 juta untuk kendaraan listrik.
Potongan harga baik untuk pembelian kendaraan listrik buatan perusahaan yang memiliki pabrik di dalam negeri, serta insentif lain untuk mobil hybrid dan sepeda motor listrik.
Pemerintah berencana untuk menawarkan subsidi kepada penjual untuk menutup biaya.
Dilansir SragenUpdate.com dari Reuters.com Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia, mengatakan bahwa pihak berwenang merincu berapa banyak yang dapat mereka berikan per penjualan berdasarkan alokasi anggaran.
Selain itu, pemerintah juga mempertimbangkan subsidi penjualan bus listrik.
“Kami berharap dengan insentif ini, industri sepeda motor listrik dan mobil listrik akan tumbuh,” kata Presiden Joko Widodo.
Indonesia menargetkan 20% dari keseluruhan penjualan mobil pada 2025 adalah EV.
Baca Juga: 6 Quote Lirik Lagu Band The Beatles tentang Cinta Romantis, Bahasa Inggris dan Terjemahannya