Alasan Bawaslu Lakukan Pengawasan Kunjungan Capres Anies Baswedan di Bone Bolango

- 8 Januari 2024, 20:36 WIB
Alasan Bawaslu Lakukan Pengawasan Kunjungan Capres Anies Baswedan di Bone Bolango
Alasan Bawaslu Lakukan Pengawasan Kunjungan Capres Anies Baswedan di Bone Bolango /Foto: Antara/

SRAGEN UPDATE - Pada Senin, 8 Januari 2024 Bawaslu melakukan pengawasan kunjungan Calon Presiden (Capres) Anies Baswedan di Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.

Kepala Bidang Koordinator Divisi Hukum Pencegahan Partisipasi dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Bone Bolango, Alti Mohammad (kanan), bersama teman-teman Panwas Kecamatan Suwawa, Suwawa Tengah, dan Panwas desa melakukan pengawasan.

Alti Mohammad menjelaskan bahwa pengawasan tersebut dilakukan untuk memastikan kegiatan yang dilakukan oleh Calon Presiden nomor urut 1 sesuai dengan agenda yang telah ditetapkan.

Dia menegaskan bahwa Bawaslu memiliki tanggung jawab jika terdapat pelanggaran, mengingat Anies Baswedan sudah ditetapkan sebagai pasangan calon dari Presiden atau Wakil Presiden dalam Pemilu 2024.

Dilansir oleh SragenUpdate.com dari Antara News pada Senin, 8 Januari 2024 sebanyak 20 personel Bawaslu Kabupaten Bone Bolango turut serta dalam pengawasan bersama Panwas.

Baca Juga: Ini Taktik Cerdas Jurgen Klopp Antar Liverpool ke Babak Keempat Piala FA dengan Mengalahkan Arsenal

Alti menuturkan bahwa Anies Baswedan dijadwalkan melakukan ziarah di Makam Pahlawan Nani Wartabone dan bertemu dengan warga di Asmara Garden.

Pengawasan dilakukan untuk memastikan tidak ada aktivitas kampanye yang melanggar aturan, seperti penyampaian program visi misi, terutama di tempat-tempat yang dilarang.

Setelah kegiatan ziarah dan pertemuan dengan kelompok tani, Anies Baswedan dijadwalkan melanjutkan kegiatan di Kota Gorontalo.

Bawaslu, atau Badan Pengawas Pemilu, merupakan lembaga independen yang memiliki peran krusial dalam memastikan pelaksanaan pemilihan umum di Indonesia berlangsung secara adil dan transparan.

Sebagai penjaga integritas dan penyelenggaraan pemilu yang bersih, Bawaslu memiliki tugas dan tanggung jawab yang luas, mencakup pengawasan, pencegahan, serta penanganan pelanggaran pemilu.

Satu aspek penting dari fungsi Bawaslu adalah pengawasan terhadap kegiatan kampanye calon presiden dan calon legislatif.

Dalam menjalankan tugas ini, Bawaslu melakukan pemantauan terhadap setiap langkah calon, termasuk kunjungan ke daerah-daerah tertentu seperti yang baru-baru ini terjadi pada kunjungan Anies Baswedan di Bone Bolango.

Baca Juga: Spoiler Episode 2 Love Song for Illusion: Yeon Wol Bertemu Putra Mahkota Sajo Hyun da Keluarga Kerajaan

Dengan melibatkan unsur-unsur Panwaslu di tingkat kecamatan dan desa, Bawaslu berusaha memastikan bahwa setiap kegiatan kampanye sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Pengawasan Bawaslu tidak hanya mencakup kegiatan kampanye, tetapi juga melibatkan monitoring terhadap tahapan pemilu secara keseluruhan.

Mulai dari pendaftaran calon, kampanye, hingga pemungutan dan penghitungan suara, Bawaslu berupaya menjaga agar tidak ada praktik-praktik curang atau pelanggaran aturan pemilu.

Keberadaan Bawaslu menjadi penjamin kredibilitas dan kepercayaan publik terhadap proses demokrasi di Indonesia.

Selain pengawasan, Bawaslu juga memiliki peran dalam penanganan pelanggaran pemilu.

Jika terdapat laporan atau temuan terkait pelanggaran, Bawaslu akan melakukan investigasi dan memberikan sanksi sesuai dengan tingkat pelanggaran yang terjadi.

Proses ini bertujuan untuk menegakkan aturan dan memberikan efek jera kepada pelaku pelanggaran sehingga integritas pemilu tetap terjaga.

Sebagai lembaga yang menempati posisi kunci dalam sistem demokrasi Indonesia, Bawaslu senantiasa berupaya meningkatkan profesionalisme, kredibilitas, dan transparansi dalam menjalankan tugasnya.

Baca Juga: Haechan Absen dari Konser NCT 127 di Nagoya, Jepang karena Alasan Kesehatan

Kolaborasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk instansi pemerintah dan masyarakat sipil, menjadi kunci keberhasilan Bawaslu dalam menciptakan pemilu yang bersih dan akuntabel, serta mewujudkan demokrasi yang sehat di Tanah Air.***

Editor: Inayah Nurfadilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah