SRAGEN UPDATE - Sebagian besar wilayah Indonesia berpotensi mengalami cuaca ekstrem seperti hujan lebat, petir, dan angin kencang.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah menetapkan status siaga dan waspada untuk beberapa daerah.
Daerah yang berstatus siaga meliputi Jawa Tengah, Banten, Nusa Tenggara Timur, dan Kalimantan Tengah, sementara daerah yang berstatus waspada meliputi Lampung, Jawa Barat, D.I Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Maluku, dan Papua.
BMKG juga telah mengeluarkan peringatan dini untuk hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang berpotensi terjadi di Denpasar Bali, Jakarta Pusat, Jambi, Bandung Jawa Barat, Semarang, dan Ambon Maluku.
BMKG memprediksi potensi hujan disertai petir di Bandar Lampung, Bengkulu, pada pagi-siang hari.
Sementara itu, Serang Banten, Yogyakarta, Gorontalo, Semarang, dan Surabaya diprediksi berawan pada pagi dan malam hari.
Untuk wilayah DKI Jakarta, diperkirakan akan mengalami hujan ringan pada pagi hari, hujan disertai petir pada siang hari dengan kelembaban 80-90 persen, dan mayoritas berawan pada malam hari dengan suhu 24-30 derajat Celsius.
Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, mengungkapkan bahwa potensi cuaca ekstrem yang berpotensi menjadi bencana meningkat di sebagian besar daerah hingga sepekan ke depan, disebabkan oleh adanya intervensi tiga Bibit Siklon Tropis sekaligus.
Bibit Siklon Tropis tersebut berada di sekitar Samudera Hindia selatan Jawa, Laut Timor, dan Laut Australia, dan berpengaruh terhadap wilayah Indonesia bagian selatan.