Network
SRAGEN UPDATE – Kejuaraan Badminton Dunia akan segera digelar pada 22 Agustus hingga 28 Agustus 2022 mendatang di Tokyo, Jepang.
Pemain-pemain unggulan Indonesia seperti Ahsan-Hendra dan Fajar-Rian dari sektor ganda putra dipastikan akan berpartisipasi di Kejuaraan Badminton Dunia 2022.
Selain itu, pemain unggulan Indonesia lainnya seperti Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie juga dipastikan akan berpartisipasi dalam Kejuaraan Badminton Dunia 2022.
Di balik itu semua, terdapat tiga wakil Indonesia yang terpaksa harus mundur dan batal berlaga dalam ajang Kejuaraan Badminton dunia 2022.
PBSI (Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia) mengatakan bahwa tiga wakil tersebut dinilai kurang siap untuk tampil di Kejuaraan Badminton 2022.
Kepastian ini disampaikan oleh Rionny Mainaky selaku Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI.
Tiga wakil Indonesia yang mundur dari Kejuaraan Badminton Dunia 2022 tersebut adalah Adnan Maulana-Mychelle Crhystine Bandaso dari sektor ganda campuran.
Nita Violina Marwah-Putri Syaikah dari sektor ganda putri dan Shesar Hiren Rhustavito dari sektor tunggal putra.
Baca Juga: Persib Duduki Peringkat Bawah Klasemen Liga 1, Instagram Robert Alberts Diserang Bobotoh
Rionny menuturkan bahwa tiga wakil tersebut masih dianggap kurang siap untuk bertarung di kejuaraan bergengsi yang akan diselenggarakan di Tokyo, Jepang ini.
“Ya, ketiga pemain tersebut sudah pasti kita tarik dari kejuaraan dunia,” kata Rionny usai melatih kepada Tim Humas dan Media PP PBSI di Pelatnas Cipayung seperti yang SragenUpdate.com kutip dari instagram @badminton.ina.
“Ini karena mereka sebelumnya memang saya targetkan kalau dalam dua minggu terakhir ini mereka tidak bisa ke lapangan dengan program full, maka kita tarik, karena mereka tidak siap untuk bertanding,” ujar Rionny.
Baca Juga: Piala AFF U-16 2022: Timnas Indonesia Melaju ke Semifinal Usai Taklukkan Vietnam
Sementara itu, Vito dan Mychelle masih dalam tahap penguatan dan pemulihan dari cedera betis dan pinggang yang mereka alami.
Lalu, Putri Syaikah yang sempat mengalami cedera lutut, saat ini kondisinya tengah berangsur-angsur membaik.
Ia juga sudah mencoba untuk joging dan berlatih kembali dan hasilnya cukup menggembirakan.
Melihat perkembangan ini, Rionny dan pelatih lainnya sebisa mungkin akan terus mempertahankan kondisi mereka agar dapat sepenuhnya pulih dan kembali bertanding di lapangan.
Baca Juga: Diangkat Anak oleh Iwan Bule, Muhammad Iqbal Gwijangge: Alhamdulillah
“Untuk level pertandingan internasional atau Kejuaraan Dunia, dengan persiapan hanya dua minggu, meski kita paksakan saya rasa tidak mungkin,” ucap Rionny.
“Dan atletnya pun sudah menyerah karena tidak sanggup. Jadi kita ambil keputusan untuk menarik Putri Syaikah dari Kejuaraan Dunia,” tutur Rionny.***
