10 Kata-kata Bijak Ali bin Abi Thalib Penuh Makna tentang Cinta, Hati, Suka, dan Harapan

22 Maret 2023, 18:42 WIB
10 Kata-Kata Bijak Ali bin Abi Thalib Penuh Makna tentang Cinta, Hati, Suka, dan Harapan /pixabay.com

SRAGEN UPDATE - Ali bin Abi Thalib ra. merupakan suami dari Sayyidah Fatimah, putri Rasulullah SAW.

Selain itu, Ali tidak hanya menjadi istri Fatimah tetapi menjadi sahabat Rasulullah SAW. yang rela menggantikan Nabi SAW di atas tempat tidur ketika akan dibunuh oleh orang-orang kafir karena kebenciannya kepada agama Islam.

Pada pengorbanan tersebut dapat dilihat betapa cintanya Ali kepada Nabi Muhammad SAW bahkan nyawa pun rela dipertaruhkan demi tidak membantah permintaan beliau.

Ali juga menjadi orang yang pertama masuk Islam dari golongan anak-anak dan sejak kecil berada dalam asuhan nabi Muhammad SAW.

Baca Juga: 8 Kata-Kata Bijak Ali bin Abi Thalib tentang Cara Mendidik Anak, Sikap Anak kepada Orang Tua, dan Bahaya Ucapa

Ali adalah orang yang dididik langsung oleh nabi Muhammad SAW, jadi, tidak mengherankan jika Ali mendapat julukan sebagai pintu gerbang pengetahuan Islam.

Sabda Rasulullah SAW, "Aku adalah kota ilmu, sedangkan Ali bin Abi Thalib adalah pintunya."

Sebagai seseorang yang banyak ilmu dan termasuk orang saleh ucapan Ali banyak dijadikan sebagai panutan bahkan sampai sekarang.

Berikut kata-kata bijak Ali bin Abi Thalib tentang cinta, hati, suka, dan harapan

  1. Aku sudah pernah merasakan semua kepahitan dalam hidup dan yang paling pahit ialah berharap kepada manusia.
  2. Jangan biarkan hatimu berlarut-larut dalam kesedihan atas masa lalu, atau itu akan membuatmu tidak akan pernah siap untuk menghadapi apa yang akan terjadi.
  3. Jangan berhenti berdoa untuk yang terbaik bagi orang yang kau cintai.
  4. Tidak akan kering air mata kecuali karena kerasnya hari dan tidak akan keras hati kecuali karena banyaknya dosa.
  5. Jika ada kata-kata yang menyakitimu, menunduklah dan biarkan ia melewatimu, jangan masukkan ke dalam hati agar tak lelah hatimu.
  6. Cintailah kekasihmu sekadarnya saja, siapa tahu nanti akan jadi musuhmu, dan bencilah musuhmu sekadarnya saja, siapa tahu nanti akan jadi kekasihmu.
  7. Jangan menjelaskan tentang dirimu kepada siapa pun, karena yang menyukaimu tidak butuh itu, dan yang membencimu tidak percaya itu.
  8. Manusia yang kuat hatinya adalah yang mampu mendengar dan mau membantu penderitaan orang lain, sementara dirinya-sendiri sedang mengalami kesusahan.
  9. Suatu hal baik akan menantimu di masa depan sehingga kamu pun akan lupa merasakan rasa sakit yang selama ini kamu jalani.
  10. Sebaik-baik tanaman adalah cinta, karena ia tumbuh di dalam hati.***

 

Editor: Muhammad Emir Al-Azkiya

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler