Network
SRAGEN UPDATE - Pada tahun Idul Adha 2021 ini, Hari Arafah 9 Dzulhijjah jatuh di tanggal 19 Juli 2021. Menurut ulama ada 8 alasan dibalik penamaan 9 Dzulhijjah disebut Hari Arafah.
Meski Idul Adha masih dalam nuansa pandemi Covid-19, umat Islam bersemangat menyambut Idul Adha 2021 dengan puasa Hari Arafah di 9 Dzulhijjah yaitu 19 Juli 2021.
Niat puasa di Hari Arafah sebelum Idul Adha dilafalkan malam hari. Namun jika yang bersangkutan lupa bisa melafalkan saat siang hari selagi yang bersangkutan belum makan, minum dan melakukan yang dibatalkan.
Dikutip dari buku Fiqih Qurban Perspektif Madzhab Syafii, Muhammad Ajib, Lc., MA.
Baca Juga: Jadi Hari Besar Islam, Ini 4 Alasan Idul Adha Lebih Agung Dibandingkan Idul Fitri
Sebenarnya amalan apapun yang kita lakukan itu boleh saja dilakukan di bulan Dzulhijjah seperti memperbanyak shalat sunnah Tahajjud, Dhuha, Shadaqah, membaca al-Quran dan lain lain.
Dilansir dari website Islam NU, Puasa Arafah 9 Dzulhijjah memiliki keutamaan begitu besar. Menurut Imam Fakhruddin Ar-Razi ada 8 alasan di balik penamaan tanggal Sembilan Dzulhijjah disebut Hari Arafah.
1. Sesungguhnya hari itu merupakan momentum dipertemukannya dua pasangan suami istri yang sudah bersama dalam surga kemudian diusir ke dunia.
Akhirnya Allah pertemukan di tanah Arafah, Mekkah, yaitu pertemuan Nabi Adam AS dan sayyidah Hawa. Dengan pertemuan itu keduanya menjadi tahu (Arafa) antara satu dengan yang lainnya.
