Baca Juga: 7 Makanan Korea yang Halal dari Daging Hingga Bubur, Muslim Traveller Wajib Tahu!
- Wanita Sumber Fitnah
“Tidaklah ada fitnah sepeninggalanku yang lebih besar bahayanya bagi laki-laki selain fitnah wanita. Dan sesungguhnya fitnah yang pertama kali menimpa bani Israil adalah disebabkan oleh wanita.” (Hadits Riwayat Muslim).
Segala keindahan, dalam diri seorang wanita harus tetap dijaga, bahkan hal remeh seperti “suara” saja bisa mendatangkan fitnah.
Sebab dari itu Allah melarang kaum Hawa untuk “meliuk-liuk” saat berbicara dengan laki-laki agar tidak timbul keinginan orang di dalam hatinya terhadap penyakit / sering kita dengar (hawa nafsu).
- Wanita adalah Pemimpin di Rumahnya
“Wanita itu pemimpin dirumah suaminya.” (Hadits Riwayat Bukhari, Muslim, Tirmidzi).
Maksud hadis diatas adalah bahwa setiap diri adalah pemimpin, dan pemimpin akan dimintai pertanggung jawaban.
Nah, dari sini kita sebagai wanita merupakan pemimpin dalam rumah suaminya, yang artinya dialah yang bertanggung jawab atas kebaikan atau keburukan yang terjadi di dalam rumah suaminya.
Dalam hal ini wanita bertanggung jawab untuk mengatur kehidupan anggota keluarganya, menegakan peraturan untuk anak-anaknya, mendidiknya, mengurus rumah tangga dan sebagainya.
Baca Juga: Olahraga Ringan untuk Ibu Hamil Trimester Ketiga, Ada yang Bisa Cegah Kelahiran Prematur
- Wanita Wajib Belajar
Rasulullah saw bersabda: “Sebaik-baik kaum wanita adalah wanita Anshar, mereka tidak tercegah oleh rasa malu untuk belajar mendalami agama.” (Hadits Riwayat Bukhari).