SRAGEN UPDATE - Ilmuwan muslim telah tersohor sejak dahulu kala menguasai berbagai bidang ilmu dan hanyut dalam keindahan buku termasuk Al Jahiz.
Kecintaan tokoh Islam ini akan ilmu bahkan membawanya kepada nestapa akhirnya dalam takdir kematian dengan cara yang tidak banyak orang mengetahuinya.
Nama asli Al Jahiz adalah Abu 'Utsman 'Amr bin Bahr bin Mahbub bin Fazarah Al Laytsi Al Kinani Al Bashri. Mungkin ada banyak umat muslim yang tidak pernah mendengar namanya.
Baca Juga: Mengenal Haji Umar Mita alias Ryouichi Mita, Penerjemah Al-Qur’an ke Bahasa Jepang
Ia terkenal sebagai pujangga Arab yang lahir dan meninggal di Basra pada masa Imperium Abbasiyah (159-255 H).
Bersumber dari James E. Lindsay, Daily Life in the Medieval Islamic World (2005), hal. 72 dan Al-Jahiz: Introduction. Classical and Medieval Literature Criticism. 1998. Berikut biografi Haji Umar Mita.
Ia diberi laqab al-Jahiz karena keadaan matanya yang terlihat begitu melotot atau menonjol. Ada yang mengatakan keadaan ini didapat karena kebiasaannya dalam membaca.
Meski tersohor sebagai seorang pujangga, namun ia menulis dalam pelbagai ranah ilmu pengetahuan seperti teologi, sastra, politik, sejarah, etika, flora dan fauna, dan lainnya.
Baca Juga: Nazar Abdul Muthalib, Abdullah atau Ayah Nabi Muhammad Hampir Disembelih, Kenapa?