Pada hari Selasa, sanak saudara memandikan jasad Rasullah SAW, yaitu Al-Abbas, Ali, Al-Fadhl, Qatsam (keduanya anak Al-Abbas), Syarqan (pembantu Rasullah SAW), Usamah bin Zaid, dan Aus bin Khaili.
Al-Abbas, Al-Fadhl, dan Qatsam bertugas membolak-balik jasad Rasulullah SAW.
Syarqan mengguyurkan air lalu Ali membersihkannya.
Sementara Aus bertugas mendekap jasad Rasullah SAW di dadanya.
Setelah dimandikan, dikafani dengan tiga lembar kain putih katun tanpa menyertakan pakaian dan penutup kepala.
Para sanak keluarga berbeda pendapat mengenai tempat menyemayamkan jasad Rasullah SAW lalu Abu Bakar berkata.
"Sesungguhnya aku pernah mendengar Rasullah SAW bersabda, 'Tidaklah seorang Nabi meninggal dunia melainkan dia dikuburkan di tempat dia meninggal dunia.'"