6 Kunci Kebahagiaan Hidup Menurut Ali bin Abi Thalib, Bisa Jadi Renungan Agar Tidak Sedih Terus

- 31 Maret 2023, 20:43 WIB
6 Kunci Kebahagiaan Hidup Menurut Ali bin Abi Thalib, Bisa Jadi Renungan Agar Tidak Sedih Terus
6 Kunci Kebahagiaan Hidup Menurut Ali bin Abi Thalib, Bisa Jadi Renungan Agar Tidak Sedih Terus /Pexels.com / Kaboompics .com/

SRAGEN UPDATE - Bahagia selama menjalani kehidupan di dunia ini sudah tentu merupakan impian setiap orang.

 

Namun, tentu saja tidak semua orang pada saat hidupnya pasti selalu merasa bahagia, tanpa merasakan bagian sakit juga.

Oleh karena itu, pada kunci kebahagiaan yang masuk ke dalam kriteria Ali bin Abi Thalib salah satunya yaitu tetap tersenyum walaupun hati sedang menangis.

Penting untuk mengetahui sebenarnya bahagia menurut ajaran Islam itu seperti apa agar ketika kita bersedih kebahagiaan itu akan tetap ada.

Baca Juga: 17 Amalan Sunnah di Bulan Puasa Ramadhan, Apa Saja Itu? Berikut Penjelasannya

Ada orang-orang yang hidupnya tidak bergelimang harta dan banyak cobaan bisa saja di dalam hatinya sangat damai dan tenang.

Ada pula orang yang terlihat bahagia, namun hatinya hancur dan ingin menangis setiap saat.

Maka dari itu Allah berfirman dalam surah Yusuf ayat 58:

قُلْ بِفَضْلِ اللّٰهِ وَبِرَحْمَتِهٖ فَبِذٰلِكَ فَلْيَفْرَحُوْاۗ هُوَ خَيْرٌ مِّمَّا يَجْمَعُوْنَ ٥٨

Artinya:

“Katakanlah (Nabi Muhammad), 'Dengan karunia Allah dan rahmat-Nya itu, hendaklah mereka bergembira. Itu lebih baik daripada apa yang mereka kumpulkan.”(QS Yunus: 58).

Kebahagiaan akan diraih oleh manusia ketika apa yang diberikan Allah ia merasa cukup dan tetap teguh menjalankan hidupnya sesuai syariat Islam.

 

Bagi yang sedang bersedih dan butuh renungan agar bisa bersemangat lagi, Ali bin Abi Thalib telah memberikan enam kunci kebahagiaan yaitu.

1. Jangan membenci siapa pun walaupun ia menzalimimu

Membenci orang lain akan membuat hati merasa lelah karena pikiran hanya tertuju kepada orang yang dibenci.

Pada saat membenci orang lain, terkadang melihat mereka bahagia yang menjadi sakit hati adalah pembenci itu sendiri.

Maka dari itu, tidak membenci siapa pun akan membuat hati terbebas dari rasa sakit.

Baca Juga: 10 Kata-kata Mutiara Umar bin Khattab Cocok Dijadikan Renungan tentang Sabar, Doa, Takdir, Cinta, dan Hidup

2. Jangan sedih berlebihan walaupun masalah memuncak

Pada saat berada dalam masalah seseorang cenderung akan bersedih dan memikirkan masalah tersebut dengan berbagai macam spekulasi padahal belum tentu semuanya akan terjadi.

Allah juga mengatakan bahwa setelah kesedihan ada kebahagiaan.

Pada saat bersedih penting untuk tidak larut pada kesedihan tersebut karena Allah pasti akan menolong hambanya terutama mereka  yang berbaik sangka kepada Allah akan mendapatkan kebaikan yang berlipat ganda.

3. Hadapilah dengan sederhana walaupun serba ada

Hidup sederhana akan membuat seseorang tidak tergiurkan oleh segala jenis barang yang beredar dan sedang trend di pasaran.

Selain itu, tidak ada yang bisa menjamin bahwa selama hidupnya akan terus serba ada, masih ada peluang bahwa seseorang yang kaya bisa menjadi miskin.

 

Jika sudah terbiasa hidup sederhana, pada saat tiba-tiba berada pada tahap kemiskinan seseorang tidak akan terkejut dan masih bisa hidup dengan baik.

4. Jangan pernah berhenti berdoa untuk kaum muslimin

Berdoa merupakan salah satu senjata umat Islam yang bisa dikerjakan kapan pun.

Berdoa merupakan pengakuan seorang hamba yang kepada Allah SWT bahwa dia tidak berdaya tanpa pertolongan Allah SWT.

Pada saat berdoa untuk kaum muslimin, doa tersebut juga akan berbalik kepada yang mendoakan sehingga tidak akan pernah rugi orang yang mendoakan kaum muslimin.

Baca Juga: Celah Sanksi Berat FIFA ke PSSI dan Spekulasi Sanksi yang Bisa Diberikan FIFA

5. Memperbanyak memberi walaupun tengah berada di masa sulit

Pada saat memberi seseorang memang kehilangan barang yang diberikan tersebut, tapi Allah SWT akan mengganti barang tersebut dengan sesuatu yang lebih baik jika dilaksanakan dengan ikhlas.

6. Tersenyumlah walau hati tengah menangis

Tersenyum merupakan salah satu ibadah karena merupakan sedekah yang paling tidak membutuhkan dana sedikit pun.

Pada saat terus tersenyum pada saat hati tengah menangis memberikan gambaran bahwa orang tersebut mulia.

Imam Syafi'i berpesan bahwa kemuliaan seorang mukmin terlihat pada tiga hal:

  1. menyembunyikan kemiskinan sehingga dikira berkecukupan.
  2. Menyembunyikan kemarahan sehingga dikira memaafkan.
  3. Menyembunyikan kesulitan sehingga dikira dalam kenikmatan.***

Editor: Inayah Nurfadilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x