Network
SRAGEN UPDATE - Mobil listrik menjadi inovasi yang ditunjukkan Pemerintah Kota (Pemkot) Kendiri untuk memilih jenis kendaraan dinas yang digunakan dalam lingkup pemerintahan tersebut. Mobil listrik merek Hyundai LoniQ diluncurkan pada Hari Ulang Tahun Kota Kendari yang ke-190.
Sulkarnain, Wali Kota Kendari menyatakan adanya kendaraan listrik yang memanfaatkan energi baterai menjadi satu dari beberapa cara Kota Kendari memperkenalkan potensi daerahnya. Beliau menjelaskan bahwa Sulawesi Tenggara memiliki deposit nikel terbesar di dunia. Produk yang dihasilkan dari bahab tersebut adalah baterai litium yang menjadi komponen utama kendaraan listrik.
Hal itu membuat kendaraan listrik menjadi potensi kota Kendari untuk lebih dikenal secara luas. Selain itu kesempatan dapat dimanfaatkan untuk mulai mengenalkan masyarakat pada penggunaan kendaraan masa depan yang ramah lingkungan sehingga bisa menjadikan bumi bebas dari polusi udara.
Baca Juga: DPR Musikal: Replika Realita Wakil Rakyat Kita?
Sulkarnain menuturkan Pemerintah Kota Kendari mengambil inisiatif untuk memulai lokomotif dengan menggunakan kendaraan listrik agar lebih dikenal dan diminati masyarakat. Dimulai dari lingkungan pemerintah, Mobil Hyundai Lonic Electric akan digunakan sebagai sarana operasional dan pengadaannya dilakukan secara bertahap.
Selain ramah lingkungan, keuntungan menggunakan bahan bakar listrik juga dapat lebih menghemat. Selama ini kendaraan yang digunakan masyarakat dari bahan bakar fosil yang merupakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui.
sebagai wali kota, Sulkarnain menghimbau masyarakat untuk turut menggunakan produk ini. Agar terwujud Kota Kendari yang layak huni berbasis ekologi, dengan kendaraan bermotor yang lebih ramah llingkungan dan tidak menghasilkan emisi gas buang.
Deputi General Manager Regional Sales, PT. Hyundai Motors Indonesia, Bobby menjelaskan bahwa mobil listrik Hyundai Loniq Electriv dapat menempuh jarak 311 kilometer dengan kapasitas baterai sebesar 38,3 kWh.
