Network
SRAGEN UPDATE — Indonesia telah menjadi salah satu pasar e-commerce terbesar di Asia Tenggara, dengan pertumbuhan yang mengesankan dari tahun ke tahun.
Pada tahun 2022, Jawa Barat menduduki peringkat pertama sebagai provinsi dengan jumlah usaha e-commerce terbanyak di Indonesia.
Berdasarkan data statistik yang dilansir akun Instagram @databoks.id, berikut adalah sepuluh provinsi dengan jumlah usaha e-commerce terbanyak di tahun 2022:
Baca Juga: JYP Entertainment Umumkan Chaeyoung TWICE Tidak akan Berpartisipasi di Konser Group di Bulacan
1. Jawa Barat (642.672 usaha e-commerce)
Provinsi Jawa Barat memimpin daftar dengan jumlah usaha e-commerce mencapai 642.672.
Hal ini menunjukkan dominasi ekonomi digital di wilayah ini, dengan kontribusi besar dari kota-kota seperti Bandung dan Bekasi.
2. Jawa Timur (571.958 usaha e-commerce)
Jawa Timur berada di peringkat kedua dengan 571.958 usaha e-commerce.
Surabaya, sebagai kota terbesar di provinsi ini, telah menjadi pusat utama kegiatan e-commerce di wilayah timur Indonesia.
3. Jawa Tengah (541.072 usaha e-commerce)
Jawa Tengah menempati posisi ketiga dengan 541.072 usaha e-commerce.
Kota Semarang menjadi kota utama yang menyumbang banyak dalam perkembangan industri e-commerce di provinsi ini.
4. DKI Jakarta (253.261 usaha e-commerce)
Sebagai ibu kota Indonesia, DKI Jakarta tetap menjadi pusat ekonomi digital.
Meskipun berada di urutan keempat, jumlah usaha e-commerce di kota ini tetap signifikan, mencapai 253.261.
5. DI Yogyakarta (173.977 usaha e-commerce)
DI Yogyakarta merupakan provinsi kecil namun aktif dalam industri e-commerce dengan 173.977 usaha yang terdaftar.
Kehadiran universitas dan budaya kreatif di Yogyakarta telah menjadi pendorong utama dalam pertumbuhan ini.
6. Banten (105.384 usaha e-commerce)
Banten mengisi peringkat keenam dengan 105.384 usaha e-commerce.
Baca Juga: Halloween Horror Nights Singapore: All of Us Are Dead Jadi Tema, Sutradara Bocorkan Musim 2!
Kota-kota seperti Tangerang dan Serang turut berkontribusi besar dalam pertumbuhan ini.
7. Bali (86.156 usaha e-commerce)
Pulau Bali, yang terkenal dengan pariwisatanya, juga memiliki basis e-commerce yang kuat dengan 86.156 usaha terdaftar.
Industri ini semakin berkembang berkat kontribusi dari para pelaku bisnis lokal dan juga bisnis yang terkait dengan pariwisata.
8. Sumatera Utara (74.672 usaha e-commerce)
Sumatera Utara menempati urutan kedelapan dengan 74.672 usaha e-commerce.
Medan, sebagai kota terbesar di provinsi ini, menjadi pusat dari kegiatan ekonomi digital.
9. Lampung (58.792 usaha e-commerce)
Lampung berhasil menduduki peringkat kesembilan dengan 58.792 usaha e-commerce.
Meskipun tidak sebesar provinsi lainnya, Lampung menunjukkan pertumbuhan yang konsisten dalam industri ini.
10. Sulawesi Selatan (51.682 usaha e-commerce)
Provinsi Sulawesi Selatan menutup daftar ini dengan 51.682 usaha e-commerce.
Baca Juga: PDIP Luncurkan Mobil Bioskop ke Desa-desa sebagai Sarana Bawa Pesan Kebaikan untuk Rakyat
Makassar, sebagai kota terbesar di Sulawesi Selatan, memimpin dalam pemanfaatan platform e-commerce di wilayah ini.
Pertumbuhan e-commerce di berbagai provinsi di Indonesia menunjukkan potensi besar bagi perkembangan ekonomi digital di masa depan.
Peningkatan aksesibilitas internet, adopsi teknologi, dan dukungan infrastruktur akan memainkan peran penting dalam mendorong pertumbuhan sektor ini di seluruh Indonesia.***
