Didi Kempot Jadi Google Doodle, Ini Asal Usul Campursari yang Besarkan Namanya

- 26 Februari 2023, 09:35 WIB
Didi Kempot Jadi Google Doodle, Ini Asal Usul Campursari yang Besarkan Namanya
Didi Kempot Jadi Google Doodle, Ini Asal Usul Campursari yang Besarkan Namanya /Sumber : Google Doodle/

Ia mulai merantau ke Jakarta pada 1987 dan dari pergaulan teman-temannya, ia mulai mendapat julukan ‘kempot’.

Di tahun 1989, Didi Kempot mulai menarik perhatian label Musica Studios, lalu meluncurkan album pertamanya dengan lagu andalan berjudul Cidro bertema patah hati.

Lagu bergenre campursari itu membesarkan nama Didi Kempot hingga ke berbagai belahan dunia lain.

 

Ia tampil di Suriname pada tahun 1993 dan menginjakkan kaki ke Rotterdam, Belanda pasca mempopulerkan lagu berjudul Layang Kangen.

Lagu Stasiun Balapan yang ia tulis di tahun 1998 berhasil menjadi lagu hit sepanjang masa Didi Kempot, serta mematenkan genre campursari sebagai salah satu genre musik nasional populer.

Itulah asal usul musik campursari dan kilas balik karir Didi Kempot yang hari ini dijadikan Google Doodle untuk mengenang mendiang.

Baca Juga: Tim U-20 Terbang ke Uzbekistan, Berikut Daftar 23 Nama Pemain Timnas Indonesia yang Tergabung di Piala Asia U-

Maestro yang meninggal pada 5 Mei 2020 ini meninggalkan banyak karya yang akan selalu dihargai penikmat musik Indonesia.***

Halaman:

Editor: Kiki Widayanti

Sumber: PRMN


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah