SRAGEN UPDATE – Pasukan Israel kembali menyerang Masjid Al-Aqsa di Palestina untuk malam kedua berturut-turut selama bulan Ramadan ini.
Malam yang digunakan untuk para jamaah melaksanakan salat tarawih itu diserang oleh pasukan Israel dengan menembakkan gas air mata dan granat kejut.
Tidak hanya itu, pasukan Israel juga memukul orang-orang Palestina yang ditahan di dalam Masjid Al-Aqsa.
Banyak warga Palestina yang ditahan itu dipaksa untuk menandatangani surat yang melarang mereka memasuki Masjid Al-Aqsa selama satu minggu.
Tujuan Serangan Pasukan Israel
Hal itu ditujukan karena Israel akan segera merayakan Hari Raya Paskah pada Jumat mendatang, dan akan menggunakan sisi Tembok Barat Masjid Al-Aqsa untuk berkumpul.
Maka dari itu, Israel melarang warga Palestina untuk menggunakan Masjid Al-Aqsa untuk kegiatan beribadah.
Baca Juga: TikTok Didenda Sekitar 236 Miliar Rupiah karena Penyalahgunaan Data Anak-anak di Inggris Raya
Padahal, seperti yang masyarakat ketahui, Masjid Al-Aqsa adalah situs Islam di mana orang muslim bebas melakukan ibadahnya.