BSU Bantuan Subsidi Upah Telah Cair dan Disalurkan ke 3,2 Juta Pekerja, Menaker Ida Monitoring Langsung

8 September 2021, 21:31 WIB
Cek Situs Resmi BSU Kemnaker untuk Tahu Status BSU BPJS Ketenagakerjaan 2021, Pantau Terus! /Bi.go.id

SRAGEN UPDATE – Sebanyak 3,2 juta pekerja telah mendapat BSU atau Bantuan Subsidi Upah yang disalurkan langsung oleh Kementerian Ketenagakerjaan.

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah melakukan monitoring langsung terhadap program tersebut dan menyatakan BSU Bantuan Subsidi Upah tahun 2021 telah disalurkan kepada 3.251.563 pekerja/buruh yang berhak.

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah melakukan monitoring langsung pelaksanaan program bantuan subsidi upah di Semarang, dengan meninjau Bank Himbara yang jemput bola ke pekerja yang belum memiliki rekening.

Upaya tersebut dilakukan oleh Menaker Ida dalam rangka menjaga protokol kesehatan, agar tidak terjadi kerumunan warga, dan mempermudah proses aktivtasi rekening burekol (Kolektif) dari Bank Himbara.

Baca Juga: Youtuber Garo Sero Institut Bersitegang dengan 20 Polisi karena Menolak untuk Ditangkap

Penyaluran BSU Bantuan Subsidi Upah 2021 telah melewati tahap ketiga, dengan tahap pertama sebanyak 947.436 penerima, tahap II tersalurkan kepada 1.145.598 penerima, dan tahap III tersalurkan kepada 1.158.529 penerima.

Penyaluran Tahap III yang dimonitoring langsung oleh Menaker Ida, dilakukan dengan skema pembukaan rekening kolektif (Burekol) bagi pekerja/buruh penerima Bantuan Subsidi Upah yang belum punya rekening Himbara.

Kegiatan Monitoring penyaluran BSU tersebut dilakukan oleh Menaker Ida, juga mengingatkan untuk menghindari duplikasi penerima manfaat program BSU 2021 dengan program bantuan sosial lainnya.

Lalu disesuaikan dengan Permenaker 16 tahun 2021, mengenai penerima BSU yang diprioritaskan bagi pekerja/buruh yang belum menerima manfaat program Kartu Prakerja, atau bantuan lainnya.

Baca Juga: Inilah Alasan Mengapa China Akan Mengatur Penampilan Idol Pria, Ada Kaitannya dengan Maskulinitas

“Untuk memitigasi terjadi duplikasi penerima dan sebagai upaya agar program BSU ini tepat sasaran, kami memang melakukan pemadanan data calon penerima BSU dengan database penerima program Kartu Prakerja, program BPUM, dan PKH.”

“Hal itu dilakukan semata-mata agar program pemerintah dalam rangka PEN ini mencakup keseluruhan kelompok masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19," kata Menaker Ida seperti yang dikutip dari situs resmi Kemnaker RI.

Menaker Ida juga mengatakan bahwa proses monitoring pelaksanaan program BSU harus terus dilakukan dengan cara mengunjungi langsung para pekerja/buruh yang menerima manfaat BSU.

Menurutnya, BSU amat sangat dinilai membantu rakyat yang bekerja sebagai buruh atau pekerja yang terdampak akibat kondisi pandemi Covid-19.

Baca Juga: Idap Penyakit Kanker, Ari Lasso Akui Dirinya Takut Botak Usai Kemoterapi

Dalam kegiatan Monitoring dana bantuan sosial ketenagakerjaan tersebut, Menteri Ida juga mengunjungi pekerja perusahaan swasta yang bekerja di sektor UMKM, selaku calon penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) tahun 2021.

Menteri Ketenagakerjaan tersebut memastikan langsung penerimaan penyaluran dana bantuan ketenagakerjaan tahap I itu melalui proses buka rekening kolektif (burekol) karena tidak memiliki rekening Himbara.***

Editor: Denny Anugrah Wicaksono

Sumber: Kemnaker

Tags

Terkini

Terpopuler