SRAGEN UPDATE – Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat melaksanakan ibadah haji pada Senin 4 Juli 2022, Ridwan kamil memimpin jamaah haji Jawa Barat yang berjumlah sekitar 17.000 jamaah.
Dalam momen ini, Ridwan Kamil menyatakan akan beribadah haji mengatasnamakan almarhum Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril atau badal haji.
“Sekalian di momen ini,saya akan berhaji atas nama almarhum Emmeril Kahn Mumtadz. Karenanya, tadi pagi ziarah, pamit dan berdoa di makam Eril,” tulis Ridwan Kamil melalui akun instagram pribadinya.
"Mohon doanya dari semua agar diberi kelancaran dan seluruh jemaah haji Jawa Barat, dan Indonesia lancar, dan sehat selamat kembali ke tanah air sebagai haji mabrur dan hajjah mabrurah. Aamiin," ujar Kang Emil menambahkan.
Baca Juga: Ridwan Kamil Berangkat Haji Atas Nama Eril
Jamaah Haji sudah berangkat ke Mekkah dari mulai 18 Juni 2022 untuk gelombang pertama, para jamaah haji akan memasuki asrama haji pada 3 Juni 2022 yang lali.
Untuk pemberangkatan haji gelombang kedua dimulai pada 19 Juni 2022 dan berakhir pada 3 Juli 2022.
Dilansir SragenUpdate.com dari akun Instagram ridwankamil, Gubernur Jawa Barat tersebut memberikan laporan terkait pelayanan untuk Jemaah haji .
Gubernur Jawa Barat memberikan penjelasan tambahan melalui caption dari unggahan Video di akun Instagram miliknya. Berikut isi captionnya:
Baca Juga: Apa Itu Badal Haji? Pengertian, Perbedaan Niat dan Panduan Pelaksanaan Lengkap
AMAN NYAMAN TERKENDALI.
Sistem pelayanan untuk jemaah Haji khususnya Jawa Barat sangat dimaksimalkan.
1. Ada klinik kesehatan di setiap hotel per sektor. Sehingga jemaah tidak usah gedor-gedor kamar dokter.
2. Sistem organisasi yang lengkap, sehingga setiap masalah sekecil apapun ada tim khusus yang menangani.
3. Dapur atau catering makanan khas Indonesia 3 kali sehari agar Jamaah merasa betah.
4. Kamar nyaman dan bersih untuk bertiga atau berempat.
Kemarin inspeksi, menyapa, menyemangati dan mendoakan para jamaah Haji agar semua tetap sehat, fokus pada ibadah, sehingga pergi pulang selamat dengan gelar Haji Mabrur.
Memahami betapa susahnya mendapatkan kesempatan berhaji walau usia, dana dan raga sangat siap, oleh karena itu saya doakan agar semua yang berniat, Allah mudahkan dan kabulkan cita-citanya berhaji di tanah suci secepatnya.
Aamiin.***