“Pada semester depan, sekolah-sekolah kita akan mulai Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Sudah tentu, kehadiran mahasiswa akan sangat membantu kelancaran PTM karena platform pembelajaran kita masih kombinasi antara Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dengan PTM dan kita sadar bahwa penyebaran COVID-19 masih belum sepenuhnya terkendali,” ujarnya.
Lebih lanjut, Nizam selaku Dirjen Dikti Kemendikbudristek juga mengungkap bahwa pengalaman dari mahasiswa yang sebelumnya telah mengikuti program Kampus Mengajar begitu luar biasa.
Berkat partisipasinya, guru dan murid pun dapat merasa sangat terbantu.
Baca Juga: Menteri Pendidikan luncurkan Kampus Merdeka Vokasi Untuk Mewujudkan Integritas Pendidikan
“Berbagai inovasi dilakukan oleh adik-adik mahasiswa dan berbagai pengalaman yang tak ternilai harganya telah dialami oleh 14.621 mahasiswa tadi,” kata Nizam.***