Datangi Mapolres Jayawijaya, Keluarga Korban Penganiayaan Brimob Tanyakan Kronologi Kejadian

- 23 Agustus 2022, 09:48 WIB
Datangi Mapolres Jayawijaya, Keluarga Korban Penganiayaan Brimob Tanyakan Kronologi Kejadian. Potret saat kejadian bentrok
Datangi Mapolres Jayawijaya, Keluarga Korban Penganiayaan Brimob Tanyakan Kronologi Kejadian. Potret saat kejadian bentrok /Instagram/@info_komando

SRAGEN UPDATE - Pihak keluarga dari salah satu anggota Kodim 1702/Jayawijaya, Pratu Hiron Paragai, mendatangi Mapolres Jayawijaya pada Senin, 22 Agustus 2022 untuk menuntut keadilan.

Pasalnya beberapa waktu lalu, Pratu Hiron Paragai dikabarkan menjadi korban penganiayaan sejumlah oknum anggota Brimob.

Kapolres Jayawijaya AKBP, Hesman Napitupulu di Wamena, mengatakan pihak keluarga hendak menanyakan kronologis penganiayaan yang menimpa sanak-saudara mereka tersebut.

Namun, Mapolres Jayawijaya belum dapat menjawab sebab dibutuhkan pendalaman lebih terkait hal itu.

Baca Juga: Waspada! Kemenkes Pastikan Virus Cacar Monyet Telah Masuk Indonesia,

"Pihak keluarga menanyakan kronologis kejadian. Namun, kita belum bisa menjawab karena masih pendalaman dan lebih bagus dari pimpinan tertinggi (Propam dan POM) yang menjelaskan itu," ujar Hesman Napitupulu.

Pada pertemuan yang dihadiri oleh Kapolres, Dandim 1702, serta pejabat Brimob setempat, masyarakat meminta anggota Brimob non organik untuk ditarik dari Jayawijaya.

"Terkait permintaan agar Brimob ditarik dari Wamena, mereka di sini juga bekerja dalam tugas pengamanan negara. Mereka bekerja karena ada tugas," imbuh Hesman Napitupulu.

Kapolres memastikan bahwa keributan anggota itu sudah ditangani oleh Propam Polda Papua.

Baca Juga: Jalani Pekan Sulit di Moto3 Austria, Mario Aji Ingin Fokus ke Balapan di San Marino

Halaman:

Editor: Inayah Nurfadilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah