SRAGEN UPDATE - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) baru-baru ini telah memutuskan akses 15 Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) game online.

Pemutusan akses oleh Kominfo tersebut dilakukan terhadap game online yang mengandung unsur perjudian yang diselenggarakan oleh enam PSE.

Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate, mengatakan bahwa pemutusan akses tersebut sudah dilakukan sejak Selasa, 2 Agustus 2022.

Baca Juga: 5 Tipe Kepribadian MBTI Paling Unik Menurut Para Ahli, Apakah Tipe yang Kamu Miliki Termasuk?

Dilansir oleh SragenUpdate.com dari Pikiran Rakyat, 15 sistem elektronik tersebut meliputi:

Domino Qiu QIu, Topfun, Pop Domino, MVP Domino, Pop Poker, Let’s Domino Gaple Qiu Qiu Poker Game Online, Steve Domino Qiu Qiu, Poker Slots Game Online. Higgs Slot Domino Gaple QiuQiu, Ludo Dream, Domino QiuQiu 99 Boyaa QQ KIU, Domino Gaple Boya QiuQiu Capsa, Poker Texas Boyaa, Poker Pro.id, Pop Big2, dan Pop Gaple.

Lebih lanjut lagi, Johnny mengatakan bahwa PSE yang melakukan kegiatan judi online telah melanggar peraturan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik Pasal 27 ayat (2).

Selain itu, perbuatan tersebut juga melanggar Pasal 96 huruf (a) Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik.

Johnny G. Plate juga mengungkapkan bahwa Kominfo mempunyai komitmen yang kuat terhadap pemberantasan judi online.

Baca Juga: Tayang Hari Ini, Berikut Jadwal Nonton Pengabdi Setan 2 di Bioskop Cinema XXI Surabaya LENGKAP