Network
SRAGEN UPDATE - Depresi dapat diderita oleh siapa saja dan dapat menyebabkan berbagai gejala seperti kelelahan fisik yang berkepanjangan.
Maka dari itu penting untuk mengetahui kondisi kesehatan mental dan fisik agar penanganannya lebih tepat.
Berikut lima tanda depresi yang harus diwaspadai karena jika diabaikan akan membawa dampak serius.
- Suasana Hati Depresi yang Persisten
Perasaan sedih memang sering menghampiri seseorang dan itu merupakan hal wajar.
Namun ketika perasaan itu berlarut-larut dan memengaruhi aktivitas sehari-hari, mungkin itu adalah salah satu tanda depresi.
Salah satu tandanya yaitu kehilangan minat pada hal-hal yang dahulunya menarik dan tidak bersemangat melakukannya lagi karena suasana hati yang sedang buruk.
- Perasaan Tidak Berharga
Terkadang perasaan putus asa dan menyerah kerap dirasakan.
Ketika mengalami hal ini, terkadang seseorang merasa tidak berguna tidak berharga, dan tidak berarti.
Bahkan tidak percaya diri menghadapi dunia luar.
Ketika mengalami hal ini, seseorang akan menganggap dirinya sendiri negatif.
Hal ini merupakan tanda depresi yang dapat menyebabkan kelelahan fisik dan mental.
- Merasa Cemas Berkelanjutan
Tanda depresi yang paling mudah dikenali adalah perasaan cemas yang berkelanjutan.
Baca Juga: 4 Cara Jitu Menghadapi Teman Palsu atau ‘Fake Friend’, Salah Satunya Hindari Drama
Penting untuk mengetahui berapa lama kecemasan berlangsung dan seberapa sering perasaan cemas itu muncul.
Pemicu kecemasan ini bisa muncul ketika menghadapi stress di tempat kerja .
Jika seseorang mengalami kecemasan terus-menerus dan tak berkesudahan maka hal tersebut merupakan tanda depresi.
- Kelelahan Konstan
Mengalami kelelahan yang tak kunjung reda merupakan salah satu tanda depresi.
Kelelah ini dapat berupa lelah fisik, mental, dan emosional.
Baca Juga: MOJI Gantikan O Channel, Program ‘Korea Mania’ M COUNTDOWN Pindah Hari dan Jam Tayang
Tidur pun tak meredakan rasa kelelahan ini.
Jika sudah mengalami hal ini coba batasi diri dan kurangi aktivitas dari hal yang membuatmu merasa lelah.
Atur ulang jam tidur dan jaga pola makan untuk menekan agar depresi tidak berlanjut semakin parah.
- Menyembunyikan Perasaan dengan Berpura-pura
Suka menyembunyikan perasaan dan berpura-pura baik-baik saa bisa merupakan tanda depresi.
Terkadang semakin besar senyuman, semakin besar pula depresi yang disembunyikannya.
Baca Juga: Viral! Rektor Unila Kena OTT, Patok Rp100-350 Juta Untuk Luluskan Mahasiswa Baru Jalur Mandiri
Kerap kali seseorang terlihat sangat positif dan memiliki kehidupan sempurna.
Namun, tak banyak orang tahu kesedihan di baliknya.
Cobalah lebih terbuka dan tidak berpura-pura akan perasaanmu agar hidup menjadi lebih plong.
Dan ketika kamu mengalami hal-hal buruk orang-orang bisa membantumu. ***
