Network
SRAGEN UPDATE - Persepsi tentang kecantikan diri dalam era modern yang sangat menekankan pada tampilan sering kali menyebabkan individu mengalami apa yang disebut ‘kecemasan akan penampilan’.
Fenomena ini umum terjadi di kalangan remaja yang takut ditolak oleh lingkungan sosial karena penampilan fisik mereka, sehingga menyebabkan kurangnya penerimaan diri.
Dian Wisnuwardhani, seorang psikolog dari Universitas Indonesia, menjelaskan bahwa kecemasan akan penampilan disebabkan oleh pengalaman traumatis pada masa kecil, seperti pengolokan oleh teman sebaya.
Trauma tersebut kemudian membuat seseorang merasa terikat pada standar penampilan fisik yang dianggap menarik oleh lingkungan sekitar dan media sosial.
Baca Juga: Setelah 16 Tahun Bersama, Sunny Girls’ Generation Tinggalkan SM Entertainment
Dian menjelaskan bahwa berbagai isu kesehatan mental yang terkait dengan penampilan fisik, kecemasan akan penampilan ini umumnya muncul karena beberapa faktor, seperti pengalaman traumatis pada masa kecil.
Misalnya seperti dilecehkan atau diolok-olok oleh teman sebaya, yang kemudian dapat menyebabkan ketidakpuasan terhadap tubuh atau bahkan mengikuti citra tubuh yang dominan dalam lingkungan sekitar dan pengaruh citra kecantikan dari media sosial.
Dian menambahkan bahwa fenomena ini sering terjadi pada perempuan muda yang tinggal di kota-kota besar, di mana daya tarik sering kali diukur dari segi penampilan fisik.
Untuk meningkatkan rasa percaya diri terhadap penampilan fisiknya sendiri, Dian merekomendasikan untuk mencoba mengembangkan rasa syukur terhadap apa yang dimilikinya, sehingga dapat menghasilkan pandangan positif dan menerima diri sendiri.
Baca Juga: Spoiler dan Link Nonton The Jungle Episode 6: Nanfah Ingin Merebut Nithan dari Nannam
