Pemberontakan pun terjadi dan Inggris menyelesaikan pemberontakan Arab di Palestina pada tahun 1936 - 1939.
Seteleh itu akhirnya Palestina pun dibagi menjadi negara bangsa Yahudi dan negara bangsa Arab melalui Resolusi PBB 181.
Resolusi PBB 181 tersebut disetujui pada November 1947, sementara Yerusalem berada di bawah kendali internasional.
Baca Juga: Akibat Siaran Olahraga, Drama My Dearest Season 2 Tunda Penayangan Episode Terakhir
Diketahui di pembagian tersebut, Tepi Barat termasuk Yerusalem timur diserahkan kepada Yordania, sementara Jalur Gaza kepada Mesir.
Setelah pembagian tersebut, Negara Israel akhirnya terbentuk pada 14 Mei 1948 dan memicu perang selama delapan bulan dengan negara-negara Arab.
Perang tersebut akhirnya membuat lebih dari 400 desa Palestina dihancurkan oleh pasukan Israel.
Sementara itu sekitar 760.000 pengungsi Palestina melarikan diri ke Tepi Barat, Gaza dan negara-negara Arab yang bertetangga.
Hal tersebut akhirnya membuat Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) terbentuk dan berdiri pada 1964.
Dalam Perang Enam Hari pada Juni 1967, Israel berhasil mengalahkan Mesir, Yordania dan Suriah.