SRAGEN UPDATE - Tak bisa dimungkiri, kita selalu berusaha melakukan berbagai macam ibadah dan amal kebaikan agar bisa mendapatkan pahala.
Pahala tersebut diharapkan dapat menjadi bekal agar kita dapat selamat saat menghadapi hari akhir kelak.
Kendati demikian, tak banyak yang memahami bahwa segala pahala yang telah kita peroleh dari mengerjakan berbagai amal kebaikan dapat terhapus.
Terhapusnya pahala amal kebaikan tersebut tentu saja disebabkan oleh berbagai macam perbuatan maksiat yang kita lakukan.
Terkait hal itu, ketahui 9 hal yang dapat menghapus pahala amal kebaikan melalui artikel di bawah ini.
- Beramal tapi riya
Riya artinya kita melakukan suatu amal hanya karena ingin dilihat atau ingin mendapat pujian orang lain.
Baca Juga: 10 Adab Berdoa dalam Islam, Wajib Kamu Ketahui Agar Doa Cepat Dikabulkan
Ketidakikhlasan tersebutlah yang pada akhirnya dapat menghapus pahala dari amal kebaikan yang telah kita lakukan.
- Tekun ibadah tapi durhaka kepada orang tua
Hakikatnya, ridha Allah terdapat pada ridha orang tua. Oleh karena itu, percuma saja kita mengerjakan berbagai macam ibadah, tapi kita lupa berbakti kepada orang tua.
Perbuatan tersebut tak hanya menghapus pahala, tapi juga dapat mendatangkan azab.
- Rajin dzikir tapi suka bergosip
Dzikir seharusnya dapat melembutkan dan menenangkan hati. Namun, jika ada seseorang yang rajin berdzikir, tapi masih senang bergosip, maka sia-sialah amalan dzikirnya tersebut.
- Sudah menikah tapi masih berzina
Menikah sejatinya merupakan jalan terbaik untuk terhindar dari fitnah.
Kendati demikian, jika seseorang sudah menikah, tapi masih juga melakukan zina, maka hanya murka Allah-lah yang akan didapatkannya.
- Mengaku beriman tapi masih percaya pada dukun
Rasulullah melarang umat Islam untuk mendatangi dukun apalagi mempercayainya sebab hal itu termasuk perbuatan syirik.
Oleh karena itu, barang siapa yang beriman, tapi masih percaya pada dukun dan jimat, maka imannya tidak sempurna.
- Pulang haji masih berbuat dzalim
Orang yang haji seharusnya menjadi semakin bertakwa dengan pengalaman spiritual yang telah dialaminya.
Namun, jika sepulang haji justru ia masih berbuat dzalim, maka itu ciri-ciri haji yang tertolak dan hanguslah pahala hajinya tersebut.
- Sudah shalat tapi masih membuka aurat
Shalat yang benar seharusnya menjadikan pelakunya menjauhi perbuatan mungkar.
Jika ada seorang wanita yang menunaikan shalat, tapi masih mengumbar aurat di hadapan umum, maka sesungguhnya ia belum shalat.
Amal shalatnya tersebut sia-sia bahkan shalatnya itu akan dilemparkan ke wajahnya saat pengadilan akhirat kelak.
- Beramal sembunyi-sembunyi tapi diam-diam ujub
Beramal seharusnya hanya diketahui tangan kanan dan tidak diketahui tangan kiri, artinya dilakukan secara sembunyi-sembunyi.
Namun, jika seseorang sudah melakukan itu, tapi diam-diam ujub (berbangga diri) dan berusaha menampakkan perbuatannya, maka hal itu dapat menghapus pahala amalnya.
- Sudah bertaubat tapi masih berbuat maksiat
Taubat yang sesungguhnya adalah taubat nasuha, yaitu diawali dengan penyesalan atas perbuatan buruk dan berjanji tidak akan melakukannya lagi.
Kendati demikian, jika seseorang sudah mengaku bertaubat, tapi dalam kesehariannya masih sering berbuat maksiat, maka sia-sialah taubat yang telah dilakukannya.
Itulah 9 hal yang dapat menghapus pahala amal kebaikan. Segera hindari semua hal tersebut agar semua ibadah yang kita lakukan tidak dinilai sia-sia oleh Allah.***