SRAGEN UPDATE - Sebuah pertanyaan untuk menanyakan alasan yang penting. Iya, kenapa sih kita harus nulis?
Dalam KKBI, Ke.na.pa/kenapa/ memiliki arti kata tanya untuk menanyakan sebab atua alasan; mengapa. Alasan adalah hal penting untuk seseorang bisa bertahan atau secara konsisten.
Dan alasan inilah yang membuat seseorang terus berjalan walau kesulitan terus menghadang. Kamu sudah punya alasan kuat untuk terus menulis?
Kehidupan kita terbatas dan hanya sementara. Dalam keadaan yang terbatas ini ada sebuah hikmah atu pelajaran yang dapat diambil.
Baca Juga: Manfaatkan Skill Menulis Anda Mendapat Penghasilan di Blog
Ia adalah hikmah atau pesan kehidupan yang harus dibagikan kepada orang lain. Kenapa? Agar kita bisa ikut andil dalam kehidupan. Lebih kerennya, menjadi wasilah kebaikan.
Bukankah Allah menyampaikan bahwa sebaik-baik manusia adalah yang dapat memberikan manfaat kepada orang lain?
Okay, di sini saya akan berbagi sebuah alasan kenapa sih kita harus menulis? Apa aja? Yuk, lanjut baca.
1. Mengabadikan Diri
Ketika sebuah karya selesai, maka pengarangnya tak akan pernah mati. Karena ia baru saja memperpanjang umurnya lagi (Helvy Tiana R).
Ya, benar sekali. Usia seseorang bisa habis, tetapi tidak dengan umurnya. Karena umur dilihat dari seberapa ada karyanya di bumi ini. Karyanya bisa menembus tempat dan masa.
Selama karyanya masih dibaca, dianalisis, digunakan, didiskusikan, maka ia masih hidup.
Baca Juga: Demi Tingkatkan Minat Baca, Perpusnas Serahkan Satu Mobil Perpustakaan Keliling pada Pemkot Depok
2. Memberi Manfaat Luas
Jika engkau ingin mengenal dunia, maka membacalah. Namun, jika engkau ingin dikenal dunia, maka muenulislah (Pramoedya A Toer).
Dengan menulis, engkau dapat menebar manfaat seluas bumi. Karyamu akan tetap abadi dan tetap dibaca orang. Apalagi dengan teknologi, tulisan bisa melebar luas tanpa batas.
3. Menitipkan Hikmah
Semua yang terjadi adalah skenario terbaik Allah. Dan setiap skenario selalu mempunyai hikmah atau pesan.
Baca Juga: Termukan Cara Asyik untuk Memulai Kebiasaan Membaca
Entah itu ujian kebahagiaan atau kesedihan, akan selalu ada hikmah yang Allah titipkan untuk disebarkan. Menyebarkan hikmah bisa menginspirasi orang lain.
Ini dia tiga alasan kuat kenapa kita harus tetap menulis. Semangat berkarya.***