SRAGEN UPDATE - Setelah dihebohkan oleh video TikTok yang memperlihatkan wisatawan yang membeli pecel lele di Yogyakarta dengan harga selangit, warung tersebut akhirnya ditutup untuk sementara waktu.
Dibaderol dengan harga Rp.37.000 dengan rincian, Rp20.000 untuk seporsi lele, Rp.7.000 nasi putih, serta Rp.10.000 untuk lalapan di sebuah warung lesehan.
Pemerintah Kota Yogyakarta juga memintai klarifikasi atas dari pemilik warung tersebut. Sanksi utamanya adalah pencabutan ijin berjualan.
Baca Juga: Ameer: Alvin Berhati Lembut, Tidak Mungkin KDRT Menjadi Penyebab Perceraian Mereka
Pemkot juga menghimbau agar kejadian tersebut akan menjadi pembelajaran untuk meningkatkan mutu pelayanan.
Ketua Forum Komunikasi dan Koordinasi Perwakilan (FKKP) Adi Kusuma PS mengatakan, penjual pecel lele yang mematok harga mahal kepada wisatawan bukan berjualan di kawasan Malioboro, melainkan di Jalan Perwakilan, Kota Yogyakarta.
Adi mengatakan, penjual baru membuka usahanya di Kota Yogyakarta dan belum tergabung dalam FKKP.
"Kami sudah temukan oknum rumah makan, tetapi saya nyatakan oknum itu belum masuk paguyuban kami. Karena tempatnya baru saja dialihkan karena pemilik pertama perekonomiannya jatuh karena pandemi Covid-19," kata Adi seperti dikutip dari Antara ***