Hal ini sontak membuat para warganet berkomentar yang salah satunya mengkritisi atas ulah perbuatan dari Mas Jatmiko tersebut.
“Makanya kalo jadi manusia, ngeritik pake otak sama etika. Sia sia orang tua nyekolahin lu tinggi tinggi,” komentar dari cuitan akun @abrahamyubrata.
Tak hanya itu akun tersebut menambahkan cuitannya yang berkaitan dengan cuitan yang sudah diunggah tersebut.
“Netizen yang gatau awal mula cerita mah pada nyinyir. Terlepas dari beliau anak siapa yang jelas ini kasus jatuhnya pencemaran nama instansi sepakbola oleh akun twitternya si jatmiko yang tbtb menghilang bak pecundang. Pelajaran nih. Kritik boleh tapi etika dipake,” tambah akun milik Abraham Yubrata dengan menuliskan pula tagar Kaesang Norak.***
Sumber : Twitter @kaesangp , @abrahamyubrata