Network
SRAGEN UPDATE - Kasus kematian Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J menyeret beberapa nama anggota Polri, diantaranya Irjen Ferdy Sambo dan Bharada Richard Eliezer.
Keduanya telah resmi ditetapkan sebagai tersangka pada kasus kematian Brigadir J.
Hingga kini pihak Kepolisian masih terus melakukan investigasi untuk mengusut tuntas kasus yang menyedot perhatian publik ini.
Hari ini, Jumat 12 Agustus 2022, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) akan melakukan pemeriksaan kepada dua tersangka, yaitu Ferdy Sambo dan Bharada E.
Baca Juga: Terkuak! Ini Alasan Ferdy Sambo Rekayasa Kematian Brigadir J
Keduanya akan diperiksa untuk menggali keterangan lebih dalam terkait misteri kematian Brigadir J.
Dikutip dari PMJ News, Dedi Prasetyo, Kadiv Humas Polri menjelaskan, "Agenda hari ini Komnas HAM rencana akan riksa Bharada E.”
Lebih lanjut, Dedi mengatakan bahwa pemeriksaan mantan Kadiv Propam Polri dan ajudannya ini akan dilakukan di Mako Brimob, Kelapa Dua.
Mereka berdua diagendakan akan diperiksa pada pukul 15.00 WIB pada hari ini.
"(Pemeriksaan) di Mako Brimob pukul 15.00 WIB," ujar Dedi.
Keterangan Kadiv Humas Polri, Dedi Prasetyo diperkuat dengan keterangan Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam yang diwawancarai secara terpisah di kantor Komnas HAM.
Baca Juga: Akui Rekayasa Kematian Brigadir J, Ferdy Sambo: Saya hanya Ingin Menjaga Muruah Keluarga Saya
"Hari ini jadwal kami jam 15.00 itu akan memeriksa Ferdy Sambo dan Bharada E ya, itu akan diperiksa keterangan di Mako Brimob. Itu yang sudah kita sepakati kemarin," ungkap Choirul Anam di kantornya kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
Sebelumnya, Ferdy Sambo sempat akan diperiksa pada Kamis, 11 Agustus 2022 oleh Komnas HAM.
Namun hal tersebut batal dilakukan lantaran penyidik tim khusus masih akan mendalami jenderal bintang dua ini.
Pihak Komnas HAM pun sebelumnya juga menuturkan bahwa mereka berharap Ferdy Sambo dapat diperiksa di kantor Komnas HAM.
Namun, apabila hal tersebut tidak bisa dilaksanakan, maka pihak Komnas HAM akan menghormati prosedur yang diterapkan.
Ferdy Sambo menjadi atensi publik karena dianggap merekayasa kasus kematian Brigadir J di rumahnya.
Kebenaran siapa yang bersalah di dalam kasus ini sangat dinanti-nantikan publik.
Hingga kini pihak Kepolisian masih akan terus melakukan investigasi terhadap alat bukti dan saksi untuk mengusut tuntas kasus kematian salah satu anggota Polri ini.
Publik pun diminta untuk bersabar menunggu perkembangan kasus ini. ***
