Network
SRAGEN UPDATE - Saat ini kasus tewasnya Brigadir J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo masih menjadi perbincangan hangat masyarakat Indonesia.
Meskipun Irjen Ferdy Sambo dan beberapa orang lainnya telah ditetapkan sebagai tersangka, tetapi motif pembunuhan terhadap Brigadir J masih belum sepenuhnya terkuak ke publik.
Tak ayal, hal itu membuat banyak masyarakat Indonesia penasaran dan menduga-duga apa motif dari kasus tewasnya Brigadir J tersebut.
Baca Juga: Inggris Terancam Alami Kekeringan Terparah Sejak 1935, Pemerintah Segera Membuat Pernyataan
Baru-baru ini, polisi membuat pernyataan bahwa motif Irjen Ferdy Sambo melakukan tindakan keji itu adalah untuk melindungi marwah keluarga.
Ketika diperiksa oleh Mabes Polri, sosok yang juga turut berperan dalam tragedi KM 50 itu, mengaku sakit hati lantaran istrinya menelepon bahwa Brigadir J telah melakukan perbuatan yang menjatuhkan harkat martabat keluarga.
Namun, dilansir oleh SragenUpdate.com dari Antara News pada 12 Agustus 2022, ayah dari Brigadir J, yaitu Samuel Hutabarat, mengaku bingung dengan keterangan Irjen Ferdy Sambo itu.
“Kami dari keluarga merasa bingung atas keterangan resmi yang dikeluarkan Mabes Polri yang mengatakan unsur sakit hati yang dimulai sejak dari Magelang hingga Sambo membunuh Yoshua (Brigadir J),” ujarnya ketika dihubungi media.
Baca Juga: Jelang Final AFF U16 Indonesia vs Vietnam, Bima Sakti: Kami Akan Meredamnya
