Berikut Ini Penjelasan dan Dampak Gerhana Matahari Total Tanggal 8 April 2024 Menurut BMKG

- 6 April 2024, 23:35 WIB
Berikut Ini Penjelasan dan Dampak Gerhana Matahari Total Tanggal 8 April 2024 Menurut BMKG
Berikut Ini Penjelasan dan Dampak Gerhana Matahari Total Tanggal 8 April 2024 Menurut BMKG /

SRAGEN UPDATE - Pada tanggal 8 April 2024, diketahui akan terjadi sebuah gerhana Matahari total yang bisa disaksikan di beberapa penjuru dunia.

Untuk gerhana Matahari total yang akan terjadi pada tanggal 8 April 2024, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberikan laporan mereka.

BMKG telah mengeluarkan laporan terkait dengan adanya gerhana Matahari total, pada tanggal 8 April 2024.

Gerhana Matahari total telah jadi perbincangan hangat, terutama karena terjadi pada bulan dan tahun yang sama kita dapat menyaksikan dua gerhana berturut-turut.

Pada bulan Ramadhan 2024, terjadi Gerhana Bulan Penumbra pada 25 Maret 2024, diikuti oleh Gerhana Matahari Total pada 8 April 2024.

Baca Juga: Spoiler Episode 5 Beauty and Mr. Romantic: Do Ra dan Pil Seung Akhirnya semakin Dekat

Semetara itu pada gerhana Matahari kali ini masyarakat dan pengamat di Indonesia tidak dapat menyaksikan fenomena langka ini.

Gerhana Matahari Tidak Bisa Dilihat dari Indonesia

Indonesia tidak termasuk dalam daftar negara yang dapat menyaksikan gerhana matahari total pada 8 April 2024.

Gerhana Matahari total ini akan menjadi daya tarik utama bagi pengamat langit di wilayah Amerika Utara, termasuk Amerika Serikat, Meksiko, serta bagian tengah dan timur Kanada.

Amerika Utara akan menjadi saksi langsung dari keindahan gerhana matahari total pada tanggal 8 April 2024.

Wilayah yang bisa melihat gerhana Matahari total mendatang adalah Amerika Serikat bagian tengah, Meksiko, serta Kanada bagian timur.

Baca Juga: Prediksi Wonderful World Episode 12 Beserta Tempat Menonton dan Tanggal Tayangnya

Penjelasan Gerhana Matahari Total

Gerhana matahari total terjadi saat bulan berada di antara matahari dan bumi, menutupi sepenuhnya cahaya matahari.

Hal tersebut terjadi karena ukuran bulan yang relatif kecil dan jaraknya yang lebih dekat dengan bumi dibandingkan matahari.

Ketika kondisi ini terjadi dengan presisi yang tepat, kita akan menyaksikan matahari terbenam secara spektakuler, dengan korona matahari yang memancar keluar dari tepinya.

Dampak Gerhana untuk Bumi

Menurut BMKG, gerhana adalah fenomena alam yang terjadi setiap tahunnya namun dengan jadwal yang berbeda-beda.

Hal tersebut disebabkan oleh konfigurasi bumi, bulan, dan matahari yang sejajar dalam suatu garis.

Gerhana matahari total selalu diikuti oleh gerhana bulan, menciptakan rangkaian fenomena alam yang menarik bagi para peneliti dan pengamat langit.

Baca Juga: Lay EXO Dikabarkan Bersiap Lakukan Comeback Solo dengan Merilis Album Korea Terbaru

BMKG juga menegaskan bahwa gerhana tidak memiliki kaitan dengan bencana alam apapun.

Meskipun saat gerhana bulan sering kali terjadi pasang surut, hal ini hanyalah efek dari fase purnama bulan dan bukan disebabkan oleh gerhana itu sendiri.

Hal tersebut membuat gerhana matahari total pada 8 April 2024 menjadi salah satu momen langka yang patut disaksikan oleh pengamat langit di seluruh dunia.

Walau Indonesia tidak dapat melihat gerhana matahari tersebut, kita tetap dapat mengikuti peristiwa langka ini melalui media dan sumber informasi lainnya.***

Editor: Inayah Nurfadilah

Sumber: kabar-garut.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah