Stok Logistik Korban Gempa Cianjur Menipis, Hanya Cukup 3 - 5 Hari ke Depan

3 Januari 2023, 18:29 WIB
Stok Logistik Korban Gempa Cianjur Menipis, Hanya Cukup Tiga sampai Lima Hari ke Depan /Dok. Kemensos RI/

SRAGEN UPDATE – Menurut Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Cianjur, Asep Sudrajat, stok logistik untuk warga korban gempa cianjur di posko pengungsian hanya cukup untuk tiga sampai lima hari ke depan.

Stok tersebut tersedia di gudang BPBD, Unilever dan Bale Rancage .

“Pendistribusian dilakukan melalui penghubung atau LO, sehingga pasokan logistik yang diajukan berdasarkan permohonan warga melalui LO di masing-masing desa.

Untuk saat ini logistik tersedia hanya cukup untuk tiga sampai lima hari ke depan,” kata Asep.

Baca Juga: Belum Lama Rilis, MV ‘OMG’ NewJeans Terlibat Kontroversi, Apa yang Terjadi? Cek Selengkapnya Disini!

Ia juga mengatakan masih terus melakukan pendistribusian logistik ke seluruh titik posko pengungsian.

Adapun bagi pengungsi yang mengeluhkan stok ketersediaan logistik diminta untuk segera melapor ke penanggung jawab posko masing-masing.

Jika sudah melapor ke penanggung jawab posko, maka akan disampaikan kepada pihak desa, yang kemudian akan meminta barang kebutuhan tersebut langsung kepada BPBD.

Sementara dari keterangan Bupati Cianjur, Herman Suherman, ketersediaan stok logistik yang akan diberikan kepada korban gempa cianjur masih mencukupi sampai 100 ribu lebih warga.

Adapun stok saat ini tersimpan di tiga gudang resmi milik pemerintah, yang merupakan bantuan dari berbagai pihak.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik ‘The Glory’: Ternyata Ini Alasan Drama Baru Song Hye Kyo Berating 19+

“Masih mencukupi untuk beberapa hari ke depan dan jumlahnya kemungkinan akan terus bertambah dari berbagai kalangan mulai dari pemerintah hingga swasta dan perorangan.

Pendistribusian terus dilakukan sampai hari ini melalui dinas penghubung,” ujar Herman.

Dia juga mengatakan bahwa pihaknya sudah menunjuk dinas sebagai penghubung atau LO desa, setiap satu dinas akan membawahi satu desa yang terdampak parah akibat gempa.

Hal tersebut dilakukan agar memudahkan warga untuk mendapatkan bantuan, selain itu warga juga dapat meminta persediaan logistik yang dibutuhkan maupun meminta informasi mengenai tempat tinggal sementara atau bisa juga meminta bantuan tunai untuk dapat memperbaiki rumah mereka yang terdampak gempa.***

Editor: Inayah Nurfadilah

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler