Kritik Pedas Terhadap Pesepeda yang Suka Keluar Jalur

- 2 Juni 2021, 14:55 WIB
Sejumlah pesepeda memacu kecepatan saat berlangsungnya uji coba pemberlakuan lintasan road bike di jalan layang non tol (JLNT) Kampung Melayu-Tanah Abang, Jakarta, Minggu, 23 Mei 2021.
Sejumlah pesepeda memacu kecepatan saat berlangsungnya uji coba pemberlakuan lintasan road bike di jalan layang non tol (JLNT) Kampung Melayu-Tanah Abang, Jakarta, Minggu, 23 Mei 2021. /Akbar Nugroho Gumay/ ANTARA FOTO

 

SRAGEN UPDATE - Fenomena pesepeda yang masih menggunakan jalur umum atau keluar dari jalur khusus sangat menuai kritik dan viral di sosial media.

Ditlantas Polda Metro Jaya telah siapkan jalur khusus untuk sepeda balap (road bike) dan akan menindak tegas pesepeda yang masih saja  menggunakan jalan umum atau keluar dari jalur khusus.

Baca Juga: Bimtek Sertifikasi Wawasan Kebangsaan oleh Ditjen Bimas Islam dalam Rangka Penguatan Moderasi Islam

"Kita siapkan jalur khusus 'road bike'. Setelah jalur itu operasional kita akan mulai penindakan tegas terhadap para bikers," kata Direktur Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo, seperti dikutip dari Antara

Sambodo juga menjelaskan jalur khusus yang tengah disiapkan oleh Polda Metro Jaya dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta adalah Jalan Layang Non Tol (JLNT) Kampung Kampung Melayu-Tanah Abang.

Meski demikian, penggunaan JLNT Casablanca sebagai jalur khusus  "road bike" masih dalam tahap uji coba dan belum menetapkan kapan jalur tersebut operasional.

Baca Juga: Viral! Pemotor Acungkan Jari Tengah ke Pesepada Karena Halangi Jalurnya

Adapun sanksi untuk pesepeda ini telah diatur dalam Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Halaman:

Editor: Yesa Novianti Putri Ashari

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah