Sementara beberapa barang yang hilang dan diduga sudah dicuri tersebut berupa mesin cuci, meja makan hingga ban mobil minibus yang terparkir di garasi rumahnya.
“Ada juga beberapa barang peninggalan orang tua saya di rumah itu yang hilang mulai dari mesin cuci, meja makan hingga ban mobil minibus yang terparkir di garasi rumah,” kata Erma, dikutip prfmnews.id dari laman ANTARA dan dilansir kembali oleh SragenUpdate.com
Erma juga merasa tersinggung sebab rumah peninggalan orang tuanya dikatakan angker dijadikan sebagai lokasi pembuatan konten video horor tanpa pamit.
"Makanya saya kaget, saya tersinggung, terhinakan bahwa itu rumah ibu saya dibikin seperti itu," ungkapnya.
Mengenai tindak lanjut pelaporan Erma, saat ini tim penyidik sedang mendalami status kepemilikan rumah kosong peninggalan orangtuanya tersebut.
"Laporan memang sudah kami terima namun sekarang memang masih diselidiki, maksudnya akan tetap kita atensi untuk diproses secara hukum," ujar Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo.
Baca Juga: Hasil Juventus vs Maccabi Haifa, Juventus Susul Milan Keok di Leg Kedua Liga Champion
Selain itu, Ibrahim juga mengatakan selain meminta keterangan pemilik rumah polisi akan mendalami keterangan pada pemilik 10 akun YouTube yang dilaporkan oleh Erma.
"Termasuk YouTuber yang masuk ke rumah itu, akun-akun yang digunakan dan juga informasinya masih kita dalami orang-orang tersebut," jelasnya.***