SRAGEN UPDATE – Kampanye dilakukan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat.
Mereka kembali mempromosikan Angkutan Umum sebagai alat transportasi utama.
Kampanye tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan minat masyarakat untuk naik angkutan umum.
Dari keterangan Direktur Sarana Transportasi Jalan, Danto Restyawan perlu adanya peran pemerintah dalam kebijakan tersebut.
Perlu adanya intervensi pemerintah untuk mengambil alih resiko penyediaan layanan angkutan umum yang memadai.
Dalam penyediaan standar pelayanan minimal juga sangat diperlukan.
Untuk pengaplikasiannya sendiri melalui program Subsidi Pembelian Layanan Angkutan Penumpang Umum Perkotaan Buy The Service (BTS).
“Permasalahan kemacetan lalu lintas telah mengemuka menjadi permasalahan sosial yang akut,” kata Danto saat Di Yogyakarta, Minggu.
Baca Juga: Cara Cairkan BSU di Kantor Pos, Yuk Segera Lakukan Sebelum Batas Akhir 20 Desember 2022