Kontroversi Program Bansos dan Pemilu 2024: Istana Berikan Tanggapan dan Klarifikasi

- 4 Januari 2024, 19:58 WIB
Kontroversi Program Bansos dan Pemilu 2024: Istana Berikan Tanggapan dan Klarifikasi
Kontroversi Program Bansos dan Pemilu 2024: Istana Berikan Tanggapan dan Klarifikasi /

SRAGEN UPDATE - Pada tanggal 4 Januari 2024, Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, memberikan respons terhadap usulan penghentian program bantuan sosial (bansos) selama Pemilu 2024.

Melalui pesan singkat yang diterima di Jakarta, Ari menjelaskan bahwa bansos merupakan inisiatif Pemerintah untuk memberikan perlindungan sosial kepada masyarakat, terutama keluarga miskin, yang tengah menghadapi kesulitan ekonomi akibat kenaikan harga bahan pokok.

Menurut Ari, tujuan utama dari program bansos adalah memberikan bantalan atau perlindungan sosial agar masyarakat atau keluarga miskin mampu bertahan menghadapi tekanan kenaikan harga pangan.

Kenaikan ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk El Nino dan gangguan rantai pasok global yang berdampak pada harga pangan secara umum.

Oleh karena itu, Ari menegaskan bahwa bansos bukanlah program yang terkait dengan proses pemilu, melainkan merupakan langkah afirmatif Pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Baca Juga: 5 Alasan Makanan Pedas Baik untuk Tubuh Anda: Mempercepat Metabolisme hingga Membunuh Bakteri

Ari Dwipayana juga menyoroti esensi dari program bansos sebagai instrumen kebijakan dalam strategi penanggulangan kemiskinan.

Dengan memberikan bantuan langsung kepada keluarga miskin, bansos dapat mengurangi beban pengeluaran mereka.

Selain itu, Pemerintah juga melakukan upaya meningkatkan pendapatan masyarakat miskin melalui program pemberdayaan ekonomi dan pengurangan kantong-kantong kemiskinan melalui perbaikan infrastruktur permukiman di berbagai wilayah, baik desa maupun perkotaan.

"Dengan strategi ini, diharapkan dapat menurunkan angka kemiskinan ekstrem menjadi nol persen pada 2024," tutur Ari.

Halaman:

Editor: Inayah Nurfadilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x