Polres Sragen Salurkan Bansos Beras untuk Warga Kabupaten Sragen yang Terdampak Covid-19

25 Juli 2021, 15:54 WIB
  Polres Sragen siap salurkan bansos beras sebanyak 20 ton untuk warga Kabupaten Sragen yang terdampak Covid-19. /

SRAGEN UPDATE - Mengatasi lonjakan kasus Covid-19 ini, Pemerintah menetapkan PPKM Darurat yang diperpanjang menjadi PPKM Level 3-4.

Untuk mengatasi pembatasan mobilitas masyarakat dalam beraktivitas di luar rumah, Pemerintah memberikan bantuan sosial berupa sembako kepada masyarakat Indonesia.

Polres Sragen siap mendukung program pemerintah dengan penyaluran basos beras kepada masyarakat terdampak Covid- 19 di Kabupaten Sragen.

Baca Juga: Bupati Sragen Gelorakan Gerakan Donor Plasma Konvalesen Bagi ASN yang Sembuh dari Covid-19

Diketahui bahwa terdapat sbanyak 20 ton beras telah diterima Polres Sragen untuk program tersebut.

Dalam keterangannya yang dikutip Tim Sragen Update dari polressragen, Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi mengatakan bahwa bantuan 20 ton beras tersebut.

Bansos beras ini diterimanya dengan rincian 6 ton beras dari Kapolri, 5 ton beras dari Sekretaris Kepresidenan, 5 ton beras dari Kementrian Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi RI, dan 4 ton beras swadaya dari Masyarakat yang peduli/ dermawan.

Sesuai dengan rencana, bansos beras itu sudah di salurkan melalui 20 Polsek jajaran, dan pengambilannya sebagain berada di gudang Bulog Krikilan Masaran Sragen pada Rabu 21 Juli 2021.

Baca Juga: Bupati Sragen Minta ASN Memberikan Contoh dan Pioner dalam Penerapan Prokes Covid-19

Sebagian mengambil di Solo, adapula yang langsung di perbantukan oleh warga yang peduli sesama.

Selain akan disalurkan 20 Polsek jajaranya, beras tersebut sebagian juga di berada di mapolres, untuk di berikan kepada warga terdampak Covid-19 oleh Polres Sragen diantaranya di kantor Satuan Pembinaan Masyarakat (Sat Binmas).

Kamis siang, 22 Juli 2021, AKBP Ardi menjelaskan, "Ini semua akan kita distribusikan ke seluruh jajaran Polsek, terdiri dari 20 Kecamatan, dan sebagian akan kita standby-kan di mapolres, dengan sasaran isolasi mandiri masyarakat, yang saat ini lebih kurang ada sebanyak 1018 warga yang melaksanakan isolasi mandiri, dan kalau di konfersi dalam jumlah KK ada 238 KK di 20 Kecamatan."

Baca Juga: Kabupaten Sragen Masuk Kategori PPKM Level 3

"Dan ini akan kita berikan dengan memperhatikan bantuan yang telah di berikan pemerintah daeah , yaitu program PKH dan BLT, dengan tujuan supaya tidak terjadi duplikasi, efektif secara optimal di rasakan masyarakat," tambahnya.

Lebih lengkap, AKBP Ardi juga menegaskan sudah berkoordinasi dengan Pemkab Sragen.

Dalam waktu dekat, Pemkab Sragen akan membangun aplikasi untuk mendata masyarakat yang sudah menerima bantuan dan belum kebagian bantuan sosial.

"Diharapkan, bantuan sosial beras tersebut, mampu meringankan beban saudara saudara kita yang sedang melaksanakan isolasi mandiri dalam rangka menghadapi pendemi Covid- 19 ini," tutupnya.***

 

Editor: Ayu Ningrum Asiyah

Sumber: instagram @polressragen

Tags

Terkini

Terpopuler