Masuki Fase Genting, Faskes DKI Dinilai akan Kewalahan Jika Tak Ada Disiplin Prokes dari Masyarakat

SRAGEN UPDATE - Dalam sepekan terakhir terjadi pelonjakan hingga 50 persen pada kasus Covid-19 di Jakarta. Hal tersebut pun mendorong reaksi dari Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Menurutnya, fasilitas kesehatan di Ibu Kota akan kewalahan jika masyarakat masih tidak disiplin pada protokol kesehatan.

"Kita berpotensi menghadapi kesulitan, karena fasilitas kesehatan mungkin akan menghadapi jumlah tak terkendali apabila pasien, jumlah orang yang harus ditangani makin meningkat secara drastis," kata Anies dalam apel operasi yustisi di Lapangan Blok S, Jakarta, Minggu malam.

Baca Juga: Beberapa Syarat Dari Pemprov DKI Untuk Digelarnya Live Music di Jakarta. Apa Saja?

Tak bisa dimungkiri bahwa pertambahan kasus dari yang awalnya sembilan persen meningkat ke angka 17 persen. Bahkan, dalam empat hari terakhir rata-rata ada 2.000 penambahan kasus baru.

Oleh karena itu, tanpa lelah Anies memohon kepada masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hati.

Menurutnya, hal itu bukan hanya untuk keselamatan diri sendiri melainkan juga keselamatan orang banyak termasuk orang terdekat.

Baca Juga: Menindaki Ketentuan PPKM, Anies: Kami akan Lakukan Operasi Pemeriksaan ke Semuanya

"Kami minta pada semuanya untuk taati (prokes), disiplin dan selalu tertib. Jakarta masuki fase amat genting," tambahnya.