SRAGEN UPDATE – Kesalahan dalam promosi minuman beralkohol menyinggung SARA dari Holywings berimplikasi terhadap berbagai aspek.
Ujung-ujungnya, tidak hanya jaringan usaha Holywings yang mendapat kerugian. Begitu ditutup serentak usai izin usahanya dicabut pemerintah, nasib para karyawannya pun turut dipertanyakan.
Dampak buruk tersebut bersumber dari kelalaian oknum Holywings dalam membuat konten promosi. Terdengar sepele, tetapi akibatnya sangat fatal.
Oleh karena itu, Hasbiallah Ilyas selaku anggota DPRD DKI Jakarta dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengimbau Pemprov DKI Jakarta agar tak tutup mata soal kasus penyelewengan izin seperti yang dilakukan Holywings.
Dikutip SragenUpdate.com dari ANTARANews.com, pencabutan izin usaha 12 gerai Restoran Holywings Group pada 27 Juni 2022 diakibatkan oleh alasan perizinan yang dianggap tidak lengkap.
“Ini menurut saya Holywings hanya sebagian kecil yang ada di DKI Jakarta. Sebenarnya kesalahan awalnya betul Holywings salah, tapi penyebabnya itu ada, yakni Dinas Pariwisata menutup mata,” ucap Hasbiallah pada Rabu, 29 Juni 2022 di Gedung DPRD DKI Jakarta.
Baca Juga: Ucapkan Hari Keluarga Nasional 2022, Anies Baswedan: Turunkan Stunting
Menurutnya, Kadis Pariwisata sangat lemah dan lebih banyak berpura-pura. Dia juga meyakini bahwa hampir dari 50 persen perizinan itu tidak sesuai peraturan.