Network
SRAGEN UPDATE – Tidak adanya kuota haji tahun 2021 juga membuat prihatin Wakil Ketua DPR RI, Hidayat Nur Wahid. Ia menyayangkan keputusan Kementerian Agama soal pembatalan keberangkatan calon jamaah haji dari Indonesia tahun 2021.
Ia melihat masih adanya kemungkinan untuk memberangkatkan jamaah haji Indonesia karena pihak Arab Saudi belum memberikan keputusan resmi terkait kuota haji baik untuk Indonesia maupun negara lain.
Bahkan pihak Arab Saudi mengumumkan adanya kemungkinan untuk membuka kuota haji tahun 2021 dari luar kerajaan. Hidayat Nur Wahid menyampaikan adanya upaya pamungkas yang belum dikakukan yaitu komunikasi dan diploamasi tingkat kepala negara, yaitu antara Presiden Joko Widodo dengan Raja Salman bin Abdul Aziz.
Baca Juga: Madrasah Diharapkan Unggul Bidang Sains dan Agama Untuk Mencapai Tujuan Pendidikan di Indonesia
Ia menyampaikan sebaiknya presiden melobi langsung demi memberikan kuota jamaah haji bagi Indonesia untuk tahun ini. Menurutnya itu menjadi hal penting untuk dilakukan Presiden Jokowi agar membuktikan keseriusan pemerintah dalam membela hak calon jamaah haji Indonesia.
Sementara itu pihak Kerajaan Saudi Arabia juga telah mengumumkan akan membuka haji tahun 2021 untuk 45 ribu calon jamaah haji dari luar Kerajaan. Hidayat Nur Wahid menilai kesempatan tersebut sebaiknya dimanfaatkan Pemerintah Indonesia.
Apalagi mengingat kedekatan hubungan Presiden Joko Widodo dan Raja Salman, yang sebelumnya pernah saling berkunjung dan memiliki Kerjasama di bidang ekonomi.
Hidayat menyampaikan bahwa sejak awal raker dengan Menag Yaqut Cholil Qoumas, ia mengingatkan pentingnya lobi diploasi kelas tinggi antar petinggi negara Indonesia dan Arab Saudi untuk membuka peluang pemberangkatan jamaah haji.
